Beasiswa Pertamina Sobat Bumi S1/D3

Masih ingat dengan beasiswa BUMN satu ini? Ya, Berasiswa Pertamina Sobat Bumi atau lebih akrab disebut Beasiswa Sobat Bumi dari Pertamina Foundation. Meski sempat jarang terdengar, kini Beasiswa Pertamina Sobat Bumi kembali menghampiri para mahasiswa di Indonesia yang sedang menjalani studi sarjana (S1) atau diploma (D3) untuk memperebutkan sejumlah beasiswa yang ditawarkan Pertamina Foundation.

Beasiswa Pertamina Sobat Bumi dibuka bagi mahasiswa S1/D3 (semua jurusan) yang berasal dari mitra perguruan tinggi Pertamina Foundation. Berapa nominal beasiswa yang diberikan? Bagi peserta terpilih nantinya akan mendapatkan beasiswa UKT sebesar Rp 5.000.000 per semester. Serta diberikan pula biaya hidup masing-masing sebesar Rp 500.000 per bulan. Asyik bukan?

Tahun 2021 – 2022, Pertamina Foundation menyediakan total 350 kuota beasiswa dari 36 kampus mitra Beasiswa Pertamina Sobat Bumi. Ada empat jenis beasiswa yang tersedia. Yakni Beasiwa Pertamina Sobat Bumi S1 Reguler, Beasiswa Pertamina Afirmasi Daerah Operasi, Beasiswa Pertamina Vokasi, dan Beasiswa Pertamina Peduli. Nah, bagi Anda yang berminat meraih Beasiswa Pertamina Sobat Bumi tahun 2021 ini, ada sejumlah kriteria dan juga persyaratan yang harus dipenuhi, di antaranya adalah memiliki IPK minimum 3.0 serta aktif dalam berorganisasi/kegiatan sosial.

Beasiswa Pertamina Sobat Bumi
Beasiswa ditujukan bagi mahasiswa S1 minimal sedang menempuh semester II dari perguruan tinggi mitra Pertamina Foundation. Ada 12 perguruan tinggi mitra di tanah air yang bisa mengikuti program Beasiswa Sobat Bumi.

Persyaratan:
1. Mahasiswa S1 aktif minimal sedang menempuh semester II
2. IP atau IPK sampai semester II adalah ≥ 3,0 skala 4
3. Aktif ikut organisasi/ kegiatan sosial kemasyarakatan/ lingkungan hidup
4. Tidak sedang menerima beasiswa dari pihak manapun
5. Tidak pernah terlibat penyalahgunaan obat terlarang/ narkoba, dan kegiatan tindak kriminal lainnya
6. Membuat karya tulis, dengan tema: “Berbagi Pengalamanku dalam Aksi Solidaritas Covid-19, dan Rencana Aksi Recovery Covid-19” dengan ketentuan minimal 3 halaman quarto spasi 1,5
7. Kuliah di kampus mitra Pertamina Foundation


Mitra Kampus Beasiswa Sobat Bumi:
1. Universitas Sumatera Utara (Medan)
2. Universitas Sriwijaya (Palembang)
3. Universitas Indonesia (Jakarta)
4. Universitas Pertamina (Jakarta)
5. Institut Teknologi Bandung (Bandung)
6. Universitas Gadjah Mada (Yogyakarta)
7. Universitas Diponegoro (Semarang)
8. Universitas Airlangga (Surabaya)
9. Universitas Brawijaya (Malang)
10. Universitas Hasanuddin (Makassar)
11. Universitas Pattimura (Ambon)
12. Universitas Cenderawasih (Jayapura) Cakupan beasiswa:
1. Bantuan biaya pendidikan
2. Bantuan biaya hidup
3. Bantuan kegiatan Aksi Sobat Bumi
4. Training Capacity Building
5. Gathering Sobat Bumi (atau kegiatan sejenisnya)

Beasiswa Afirmasi Daerah Operasi
Beasiswa ditujukan bagi mahasiswa S1 semester II maksimal semester VI dari perguruan tinggi mitra Pertamina Foundation untuk daerah atau wilayah operasi PT Pertamina (Persero). Ada 11 perguruan tinggi mitra di tanah air yang bisa mengikuti program Beasiswa Afirmasi Daerah Operasi.

Persyaratan:
1. Mahasiswa S1 aktif minimal sedang menempuh semester II, maksimal semester VI,
2. IP atau IPK sampai semester II adalah ≥ 3,0 skala 4
3. Aktif ikut organisasi/ kegiatan sosial kemasyarakatan/ lingkungan hidup
4. Tidak sedang menerima beasiswa dari pihak manapun
5. Tidak pernah terlibat penyalahgunaan obat terlarang/ narkoba, dan kegiatan tindak kriminal lainnya
6. Membuat karya tulis, dengan tema: “Berbagi Pengalamanku dalam Aksi Solidaritas Covid-19, dan Rencana Aksi Recovery Covid-19” dengan ketentuan minimal 3 halaman quarto spasi 1,5
7. Kuliah di kampus mitra Pertamina Foundation

Mitra Kampus Beasiswa Afirmasi Daerah Operasi:
1. Rokan
   – Universitas Riau
   – STAI Tuanku Tambusai
   – Universitas Pasir Pengaraian
   – STAI Sulthan Syarif Hasyim Siak
   – Universitas Islam Riau
2. Balikpapan
   – STT Migas Balikpapan
   – Universitas Balikpapan
   – Institut Teknologi Kalimantan
3. Tuban
   – Universitas PGRI Ronggolawe
   – Universitas Sunan Bonang
4. Karawang
   – Universitas Singaperbangsa


Beasiswa Pertamina Vokasi
Program Beasiswa Vokasi merupakan salah satu beasiswa Pertamina Foundation yang ditujukan bagi mahasiswa terampil dan kreatif yang sedang menempuh studi diploma (D3) di kampus mitra Pertamina Foundation.

Persyaratan:
1. Mahasiswa vokasi minimal diploma III atau sederajat
2. Sedang menempuh Semester II
3. IP atau IPK sampai semester II adalah ≥ 3,0 skala 4
4. Aktif ikut organisasi/ kegiatan sosial kemasyarakatan/ lingkungan hidup
5. Tidak sedang menerima beasiswa dari pihak manapun
6. Tidak pernah terlibat penyalahgunaan obat terlarang/ narkoba, dan kegiatan tindak kriminal lainnya
7. Membuat karya tulis, dengan tema: “Berbagi Pengalamanku dalam Aksi Solidaritas Covid-19, dan Rencana Aksi Recovery Covid-19” dengan ketentuan minimal 3 halaman quarto spasi 1,5
8. Kuliah di kampus mitra Pertamina Foundation


Mitra Kampus Beasiswa Vokasi:
1. Akamigas Balongan di Jawa Barat
2. Politeknik Negeri Cilacap di Jawa Tengah
3. Politeknik Negeri Fak-Fak di Papua Barat
4. Politeknik Negeri Kupang di NTT
5. Politeknik Kelautan & Perikanan di Sorong Papua Barat Cakupan beasiswa:1. Bantuan biaya hidup, disalurkan langsung melalui rekening penerima beasiswa
2. Bantuan biaya pendidikan dengan besaran seperti pada pokok surat untuk Semester genap 2019/2021 dan Semester ganjil 2020/2021 akan disalurkan langsung melalui rekening penerima beasiswa
3. Bantuan Biaya Praktek Kerja per semester
4. Capacity Building
5. Bantuan Aksi Sobat Bumi 

Pendaftaran:
Seperti tertera di persyaratan, pendaftaran Beasiswa Pertamina Sobat Bumi 2021 – 2022 dilakukan secara online di laman beasiswa.pertaminafoundation.org

Isi formulir pendaftaran yang disediakan, konfirmasi di email, kemudian unggah dokumen aplikasi yang diminta. Pendaftaran online Beasiswa Pertamina Sobat Bumi 2021 dibuka mulai 29 Maret 2021.


Kriteria seleksi:
Penerimaan Beasiswa PF Prestasi meliputi tiga tahap seleksi yaitu seleksi administrasi, seleksi substansi dan seleksi wawancara. Setelah menerima berkas pendaftaran online, tim seleksi Pertamina Foundation akan melakukan validasi dan pengecekan kelengkapan. Berkas yang lolos akan diikut sertakan dalam tes substansi, sedangkan yang tak lolos akan menerima pemberitahuan.  Proses kemudian berlanjut kepada pemeriksaan subtansi untuk memilih dan menentukan perserta yang berhak lolos dalam wawancara. Seleksi subtansi merupakan penilaian bobot dokumen yang dikirim ke panitia berdasarkan ketentuan yang ada. Dalam tes wawancara, pelamar akan berhadapan dengan empat unsur, yaitu perwakilan Pertamina Foundation, PT Pertamina (Persero), dan Perguruan tinggi setempat. Lokasi wawancara berada kampus masing-masing. Adapun pengumuman akhir akan dipublikasikan di laman beasiswa.pertaminafoundation.org

Sumber: beasiswapascasarjana.com

Ada hal yang ingin anda tanyakan? Jangan ragu, silahkan hubungi kami. Konsultasi dengan kami gratis.

Email:  info@konsultanpendidikan.com

Alamat Lengkap Kami

Beasiswa S2 Dexa Award 2021 – 2022

static.wixstatic.jpg

Ini salah satu program beasiswa S2 di dalam negeri yang bisa Anda ikuti untuk tahun akademik 2021 – 2022 atau 2022 – 2023. Nama programnya adalah Dexa Awards Science Scholarship. Beasiswa S2 penuh yang ditawarkan Dexa Group bagi para mahasiswa di tanah air yang ingin melanjutkan S2 di universitas-universitas tanah air di bidang sains, khususnya yang berkontribusi pada bidang kesehatan.

Yang menarik dari beasiswa Dexa Award ini adalah peluang tidak saja diberikan bagi mereka yang telah menyelesaikan gelar S1, tapi juga bagi mahasiswa yang masih dalam pendidikan S1 dan akan lulus selambat-lambatnya 2023. Selain itu beasiswa Dexa 2021 – 2022 ini terbuka bagi mahasiswa atau lulusan S1 semua jurusan atau prodi, asal proposal riset S2 yang diajukan terkait dengan kesehatan manusia dan kampus yang dipilih berakreditasi A.

Selain mendapatkan beasiswa penuh berupa biaya pendidian dan riset penelitian, penerima beasiswa Dexa Award 2021 juga memperoleh biaya hidup, serta berkesempatan berkarir di Dexa Group. Ada 3 kursi beasiswa Dexa yang disediakan di tahun ini dan menariknya pelamar tidak dibatasi umur untuk bisa mengikuti beasiswa.

Syarat Pendaftaran:

  1. Warga Negara Indonesia
  2. Memiliki gelar S1 atau dalam pendidikan S1
  3. Melengkapi data yang diminta dalam proses persyaratan
  4. Tidak sedang menerima beasiswa lain
  5. Belum melakukan pembayaran administrasi/registrasi biaya pendidikan kuliah S2
  6. Tema proposal riset tercakup dalam rumpun

Persyaratan proposal:
– Proposal riset bersifat saintifik
– Tema proposal adalah kesehatan manusia, dengan pilihan 5 rumpun di dalamnya
– Proposal dibuat dengan menggunakan templat yang sudah disediakan dan mengikuti panduan yang disediakan di dalamnya
– Ide yang diusulkan harus orisinal dan berkaitan langsung dengan bidang kesehatan
– Proposal dan ide dari tiga pemenang Dexa Award Science Scholarship menjadi milik Dexa Group

Ada 5 pilihan, yaitu:
1. Pengujian obat pada makhluk hidup
Pemeriksaan khasiat, kekuatan dan dosis, toksisitas, dan mekanisme aksi seluler suatu obat, kajian psikologis dari pengobatan atau terapi.
2. Pengembangan obat sintetis dan biologi (termasuk vaksin)
Perancangan (termasuk studi in silico), rekayasa genetik/biosintesis/sintesis, karakterisasi dan uji aktivitasnya secara in vitro. Termasuk bahan perunut/pelacak untuk diagnosis.
3. Pengembangan obat bahan alam
Pencarian, identifikasi dan analisis senyawa berpotensi dari ekstrak dari sumber alam seperti tanaman (herbal), hewan, dan biota laut.
4. Alat dan perangkat kesehatan
Pengembangan alat dan infrastruktur yang memfasilitasi terapi/pengobatan, aplikasi/laman internet, dan kit diagnostik.
5. Farmasetika dan Analisis farmasi
Pengembangan sistem penghantaran dan formulasi obat, metode analisis bahan aktif dan pengotor dalam obat

Pendaftaran:
Pendaftaran beasiswa S2 Dexa Award dilakukan secara online di laman dexascholarship.com Buat akun terlebih dahulu, kemudian silakan isi data secara lengkap dan ajukan proposal riset sesuai template proposal yang disediakan.

Sumber: beasiswapascasarjana.com

Ada hal yang ingin anda tanyakan? Jangan ragu, silahkan hubungi kami. Konsultasi dengan kami gratis.

Email:  info@konsultanpendidikan.com

Alamat Lengkap Kami

Kota tertua di Amerika Serikat (Bagian 5)

SOUTH DAKOTA: Fort Pierre, est. 1743

fort pierre south dakota

Situs web Fort Pierre mengklaim bahwa itu adalah pemukiman kulit putih tertua yang terus diduduki di South Dakota. Ini adalah rumah bagi piring yang dikubur oleh penjelajah Prancis bernama Verendrye pada tahun 1743, yang termasuk di antara orang kulit putih pertama yang menjelajah yang kemudian menjadi South Dakota.

TENNESSEE: Jonesborough, est. 1779

jonesborough tennessee

Jonesborough dalam bahasa sehari-hari dikenal sebagai “Kota Tertua Tennessee”. Itu didirikan pada 1779 sebagai kota perbatasan – 17 tahun sebelum Tennessee bahkan menjadi negara bagian.

TEXAS: Nacogdoches, est. 1779

nacogdoches texas

Nacogdoches didirikan oleh Don Antonio Gil Y’Barbo pada tahun 1779. Menurut situs web kota, sembilan bendera telah dikibarkan di atas kota: Spanyol, Prancis, Meksiko, Lone Star, Konfederasi dan AS, serta satu dari Pemberontakan Gutierrez-Magee , satu dari Ekspedisi Dr. James Long, dan satu dari Pemberontakan Fredonia. Bagian Texas lainnya “hanya” melihat enam bendera.

UTAH: Ogden, est. 1851

ogden utah

Ogden adalah komunitas tertua yang terus bermukim di Utah, dan pada awalnya disebut Benteng Buenaventura. Pemukim Mormon membeli benteng pada tahun 1847, dan secara resmi didirikan pada tahun 1851.

VERMONT: Westminster, est. 1734

westminster vermont

Kota kecil Westminster didirikan pada 1734, menurut Westminster Historical Society, tetapi tidak ada pemukiman permanen sampai 1751.

VIRGINIA: Jamestown, est. 1607

jamestown island james fort virginia

Jamestown menjadi pemukiman Inggris permanen pertama di Amerika Utara pada 1607, menurut National Park Service. Sebagian besar pemukim awal meninggal karena kelaparan, penyakit, dan perang dengan suku Indian Powhatan yang tinggal di sana. Saat ini, ini adalah situs bersejarah, tetapi bukan lagi sebuah kota.

WASHINGTON: Steilacoom, est. 1854

steilacoom washington

Situs web Steilacoom menyatakan bahwa itu adalah kota tertua yang didirikan di negara bagian Washington – secara resmi menjadi kota pada tahun 1854, didirikan oleh seorang kapten kapal dari Maine, yang teringat akan rumah saat melihat daerah itu di Puget Sound. Kapten Lafayette Balch, seorang kapten laut Maine, mendirikan Steilacoom pada Januari 1851. Awalnya dia menyebutnya “Port Steilacoom.” Beberapa bulan kemudian John B. Chapman mengambil klaim sumbangan ke barat, menamai kotanya “Kota Steilacoom.” Pada tahun 1854, badan legislatif teritorial baru memasukkan “Steilacoom” yang menggabungkan dua kota saingan menjadi satu. Mereka bergabung dengan Union Avenue.

WEST VIRGINIA: Shepherdstown and Romney, est. 1762

shepherdstown west virginia

Ini seri! Kedua kota ini disewa pada hari yang sama: 23 Desember 1762. Namun, ada perdebatan tentang kota mana yang lebih tua: pemukim konon berasal dari tahun 1710.

WISCONSIN: Green Bay, est. 1655

wisconsin green bay

Green Bay lebih dari sekedar tim sepak bola – sudah ada sejak 1655, ketika pertama kali didirikan sebagai pos perdagangan bulu. Sementara berbagai suku asli Amerika tinggal di wilayah tersebut, penjelajah Prancis Jean Nicolet mengunjungi daerah tersebut pada tahun 1634 dan menamakannya “La Baye Verte,” atau The Green Bay.

WYOMING: Cheyenne, est. 1867

cheyenne wyoming state capitol building

Ibu kota Wyoming juga merupakan kota tertua. Kota Cheyenne didirikan pada tahun 1867 setelah bertahun-tahun menjadi kota kereta api (Union Pacific Railroad melewatinya dalam perjalanan ke barat). Cheyenne tumbuh begitu cepat sehingga dijuluki “Kota Ajaib di Dataran”.

Sumber: insider.com

Ada hal yang ingin anda tanyakan? Jangan ragu, silahkan hubungi kami. Konsultasi dengan kami gratis.

Email:  info@konsultanpendidikan.com

Alamat Lengkap Kami

Bagaimana Mengatasi Kelelahan Akademik Di Universitas

Experiencing burnout

Dengan tugas kelas yang menumpuk, transisi yang sulit ke pembelajaran online , dan tekanan tambahan dari pandemi, kelelahan sangat umum terjadi di kalangan siswa.

Namun, burnout bukanlah istilah resmi hingga saat ini, meski dialami oleh ribuan orang di seluruh dunia. Kelelahan secara resmi diakui pada tahun 2019 oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai fenomena pekerjaan dan ditambahkan ke Klasifikasi Penyakit Internasional (ICD-11).

Masalah dengan kelelahan adalah tidak semua orang menyadarinya, jelas Profesor Craig Jackson, seorang psikolog kesehatan kerja di Universitas Birmingham City .

“Teman sekamar atau kerabat mengatakan, ‘Anda akhir-akhir ini sedang gelisah’ atau ‘Anda menjadi pemarah,” kata Profesor Jackson. “Dengarkan orang lain jika mereka memberi tahu Anda bahwa Anda tampaknya memiliki masalah.”

Beberapa gejala kelelahan yang umum termasuk perasaan umum tidak mampu mengimbangi. Anda pikir Anda memiliki terlalu banyak pekerjaan, terlalu banyak tugas, terlalu banyak ujian, terlalu banyak kuliah yang harus Anda selesaikan.

Kelelahan menguras energi Anda dan membuat Anda merasa tidak termotivasi dan sinis. “Anda tidak dapat memulai apa pun karena menurut Anda ada begitu banyak yang harus dilakukan dan apa pun yang Anda lakukan tidak akan cukup,” kata Profesor Jackson.

Perasaan luar biasa ini dapat menyebabkan kelelahan, ketidakmampuan untuk tidur, dan perasaan cemas secara umum. Bagi sebagian orang, hal ini dapat menyebabkan masalah fisik sekunder seperti sakit kepala, sakit punggung, dan nyeri muskuloskeletal.

Tentu saja, ketegangan emosional dan fisik ini juga dapat meluas ke dalam kehidupan rumah tangga Anda, membuat Anda mudah tersinggung dan mudah marah.

Profesor Jackson berkata: “Jika Anda menjadi mudah tersinggung, jika Anda pemarah atau Anda tidak bisa tidur karena Anda mengkhawatirkan pekerjaan Anda, ini adalah tanda-tanda yang jelas bahwa kelelahan sedang dalam perjalanan.

“Belum terlambat untuk menghentikannya dan membalikkan keadaan, tetapi untuk melakukannya Anda perlu mengambil sedikit waktu istirahat.”

Apa yang menyebabkan kelelahan akademik?

Causes academic burnout

Kelelahan akademis tidak mungkin disebabkan oleh satu hal tertentu. Banyak faktor yang menyebabkan stres, yang dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan kelelahan akademik jika tidak dikelola dengan baik.

Namun, ada beberapa aspek kehidupan siswa, terutama selama pandemi, yang cenderung menambah stres dan membuat kelelahan akademik lebih mungkin terjadi.

Belajar berlebihan

Banyaknya tugas akademis yang harus diselesaikan dengan tenggat waktu tertentu sering kali dapat menambah tingkat stres siswa. Hal ini benar terutama ketika Anda merasa perlu mencapai nilai tertentu.

Profesor Jackson berkata: “Ketika tugas dilakukan dengan benar, itu seharusnya menyenangkan dan terasa bermakna serta bermanfaat. Hal itu tidak mudah ketika Anda seorang pelajar. “

Anda mungkin menghabiskan banyak waktu menatap layar komputer dan tidak cukup waktu untuk berolahraga atau tidur. Ini semua akan berkontribusi pada kelelahan.

Mengabaikan bidang lain dalam hidup Anda

Ketika siswa merasa terlalu banyak bekerja, mereka sering mengorbankan bagian lain dari hidup mereka untuk mengejar ketinggalan, begadang untuk menyelesaikan esai, membatalkan rencana, tidak memberi diri mereka waktu untuk bersantai.

“Ini berarti mengorbankan olahraga, waktu keluarga, perawatan kesehatan dan perawatan pribadi,” kata Profesor Jackson. “Kecuali jika keseimbangan ini berubah, kami akan selalu melihat siswa kelelahan karena itu terlalu berlebihan bagi mereka.”

Kekhawatiran tentang akomodasi

Mungkin juga ada tekanan yang datang dari luar pekerjaan akademis Anda. Kekhawatiran tentang akomodasi telah berkontribusi pada tingkat stres banyak siswa selama pandemi. Inggris Raya telah menyaksikan pemogokan sewa dan protes bagi siswa yang tidak dapat mengakses akomodasi siswa selama pandemi virus corona.

“Fakta bahwa siswa masih membayar sewa penuh untuk aset yang dalam banyak kasus tidak dapat diakses jelas akan berdampak pada kesehatan mental mereka,” kata Lydia Jones, pendiri Teman Serumah dan kampanye #SaveOurStudents.

SaveOurStudents adalah kampanye yang meminta pemerintah untuk menawarkan lebih banyak dukungan bagi siswa dan penyedia akomodasi selama pandemi.

“Siswa harus dapat fokus pada studi mereka, tetapi sebaliknya mereka harus memperjuangkan hak mereka dan mencoba mendapatkan diskon dan pengembalian dana untuk akomodasi mereka,” kata Jones.

Merasa terisolasi dalam pembelajaran online 

Pandemi virus korona telah membawa perubahan mendadak ke pembelajaran online. Di waktu normal, masih ada cukup banyak studi motivasi diri, tetapi karena COVID-19, interaksi tatap muka lebih sedikit.

Beberapa siswa mungkin merasa terisolasi karena ini. Jika semua ada di balik layar, rasanya tidak ada orang yang mendukung siswa. “Mahasiswa tidak melihat ribuan orang di universitas yang telah bekerja di belakang layar untuk mendukung kesejahteraan siswa.” kata Profesor Jackson.

Sebuah survei baru-baru ini menemukan bahwa 73 persen mahasiswa merasa universitas mereka tidak memberikan dukungan kesehatan mental yang memadai.

Jones percaya bahwa pemerintah perlu berinvestasi lebih banyak pada siswa dan memberikan lebih banyak pelatihan pertolongan pertama kesehatan mental untuk petugas akomodasi siswa serta akademisi.

“Belum ada pelatihan kesehatan mental yang cukup di seluruh pendidikan tinggi secara keseluruhan,” katanya.

Tekanan finansial

Saat COVID-19 menutup restoran, pub, dan toko di seluruh dunia, banyak siswa kehilangan pekerjaan paruh waktu. Dalam banyak kasus, ini berarti hilangnya sumber pendapatan penting.

Jones berkata: “Siswa mendorong ekonomi paruh waktu di perhotelan, rekreasi, dan ritel. Siswa tidak memiliki keamanan di sekitar pekerjaan paruh waktu mereka. “

Dia menambahkan bahwa sebagian besar siswa di Inggris Raya juga belum dapat memperoleh manfaat dari bantuan keuangan apa pun dari pemerintah karena status paruh waktu mereka dalam peran mereka. Masing-masing masalah ini telah memberi tekanan lebih pada siswa, dalam waktu yang sudah penuh tekanan.

Sumber: topuniversities.com

Ada hal yang ingin anda tanyakan? Jangan ragu, silahkan hubungi kami. Konsultasi dengan kami gratis.

Email:  info@konsultanpendidikan.com

Alamat Lengkap Kami