Toyota Technical Institute (TTI) didirikan pada tahun 1981 oleh Toyota Motor Corporation. Perusahaan, di bawah kepemimpinan Eiji Toyota, mengambil keputusan untuk membuka universitas baru pada tahun 1977 dengan mengikuti prinsip inti perusahaan: “Hormati semangat penelitian dan kreativitas, dan selalu berusaha untuk menjadi yang terdepan.” TTI dibuka pada tahun 1981 dengan dana abadi yang besar dari Toyota Motor Corporation, dengan fokus pengajaran di bidang sains dan teknologi. Awalnya universitas ini hanya menerima kandidat yang memiliki pengalaman bekerja di industri, namun pada tahun 1993 TTI membuka pintunya bagi lulusan sekolah menengah atas yang kini merupakan sebagian besar mahasiswa yang diterima. Program PhD didirikan pada tahun 1995 untuk memastikan TTI tetap menjadi yang terdepan dengan penelitian mutakhir dan pada tahun 2003 universitas membuka cabang di Chicago yang berfokus pada ilmu komputer. Meskipun merupakan institusi yang relatif muda dan kecil, TTI telah menunjukkan kinerja yang baik secara nasional dan internasional dalam pemeringkatan pendidikan ilmu pengetahuan dan teknik serta prospek kerja bagi lulusannya yang secara konsisten kuat. Cabang universitas di Jepang, yang terletak di kota Nagoya (kota asal Toyota) adalah rumah bagi sekolah sarjana dan pascasarjana teknik, yang menawarkan kursus di bidang elektronik dan ilmu informasi, ilmu material, dan sistem mekanik. Kampus Chicago berfokus pada ilmu komputer dengan program pascasarjana dalam pembelajaran mesin, ilmu komputer teoretis, dan komputasi ilmiah. Toyota Corporation telah memberikan dampak besar terhadap perkembangan teknologi di Jepang dan misi TTI adalah meneruskan warisan tersebut dengan menghasilkan lulusan terbaik dan tercerdas yang akan terus berinovasi di bidang teknologi tinggi, industri, dan ilmu pengetahuan.
Sumber: timeshighereducation.com
Email: info@konsultanpendidikan.com
Published by