Beasiswa KAIST Korea Program S2 dan S3 Full 2021 – 2022

beasiswapascasarjana.com

Program pascasarjana internasional  Korea Advanced Institute of Science and Technology (KAIST) Korea kembali membuka penawaran beasiswa S2 dan beasiswa S3 full bagi pelajar internasional yang ingin melanjutkan studi master (MS) maupun doktoral (PhD) di KAIST tahun akademik 2021 – 2022. Beasiswa yang dikemas melalui skema KAIST International Student Scholarship ini menyediakan sejumlah dukungan biaya bila terpilih sebagai penerima beasiswa.

Beasiswa yang diberikan berupa pembebasan biaya kuliah penuh selama 4 semester (2 tahun) untuk program S2 dan 8 semester (4 tahun) untuk jenjang S3. Kemudian disediakan tunjangan hidup bulanan sebesar 350.000 KRW (± Rp 4,3 juta) per bulan untuk jenjang master dan 400.000 KRW (± Rp 4,9 juta) per bulan untuk jenjang doktor. Selain itu, penerima beasiswa juga memperoleh asuransi kesehatan serta tunjangan dana tambahan untuk biaya penelitian.

Agar dapat mengikuti program beasiswa S2 – S3 di KAIST Korea ini, selain mensyaratkan pelamar haruslah mahasiswa internasional, calon juga harus memiliki IPK di jenjang studi sebelumnya minimum 2.0 dari skala 4.3 (≥ 2.15 untuk skala 4.0).

Program studi:
Natural Science
▪ Mathematical Sciences
▪ Chemistry
▪ Biological Sciences

Life Science and Bioengineering
Graduate School of Medical Science and Engineering
▪  Physician-Scientist Track*
Medical license required
▪  Medical Science and Engineering Track*
Degree(s) in the field of science and engineering required

Engineering
▪ Mechanical Engineering  
▪ Aerospace Engineering
▪ Electrical Engineering
– The Robotics Program
– Future Vehicle
▪ School of Computing
– Graduate School of Information Security
▪ Graduate School of Artificial Intelligence
▪ Civil and Environmental Engineering
– Environmental and Energy Technology Program
▪ Bio and Brain Engineering
▪ Brain and Cognitive Engineering
▪ Industrial Design
▪ Industrial & Systems Engineering
– Graduate School of Knowledge Service Engineering
▪ Chemical and Biomolecular Engineering
▪ Materials Science & Engineering
▪ Nuclear and Quantum Engineering
▪ The Cho Chun Shik Graduate School of Green Transportation

Liberal Arts and Convergence Science
▪ Graduate School of Culture Technology     
▪ Graduate School of Science, Technology, and Policy

Business (Daejeon Campus)
▪ Business and Technology Management
– Global IT Technology Program

Business (Seoul Campus)
▪ Management Engineering
▪ Techno-MBA
▪ Finance MBA
▪ Green Business and Policy Program

Persyaratan:
1. Untuk program gelar master, telah meraih atau bakal meraih gelar sarjana paling lambat 28 Februari 2021
2. Untuk program gelar doktor, telah meraih atau bakal meraih gelar sarjana dan master paling lambat 28 Februari 2021
3. Tidak berkewarganegaraan Korea
4.  Mahasiswa harus mempertahankan IPK lebih dari 2.0 dari 4.3 selama di KAIST

Dokumen aplikasi:

1. Printout Aplikasi Online
2. Printout Statement of Financial Resources (tersedia di aplikasi online)
3. Ijazah kuliah
4. Tranksrip nilai kuliah
5. Laporan tes kemampuan bahasa Inggris (minimum skor TOEFL iBT: 83, PBT/CBT: 560/220; IELTS minimum: 6.5; TOEIC minimum: 720)
6. Curriculum Vitae
7. Dokumen identitas pelamar dan kedua orangtua (KTP atau paspor)
8. Dokumen opsional:
   – Daftar penghargaan
   – Sertifikat pengalaman kerja
   – Profile sekolah / sistem peringkatan kredit

Pendaftaran:
Pelamar hanya perlu mendaftar kuliah di KAIST jenjang S2 maupun S3 yang diminati sesuai dengan program studi yang tersedia. Ketika mengisi aplikasi online pada kolom Statement of Financial Resources, silakan pilih ‘KAIST Scholarship’.

Prosedur pendaftaran:
1. Kunjungi website aplikasi online program pascasarjana KAIST (apply.kaist.ac.kr).
2. Lengkapi aplikasi online yang tersedia. Ikuti instruksinya. Anda bisa mengunduh panduan pendaftarannya terlebih dahulu.
3. Setelah aplikasi dilengkapi, periksa, kemudian simpan di komputer.
4. Bayar biaya pendaftaran (USD 80 atau KRW 80.000)
5. Cetak formulir aplikasi online. Simpan nomor pendaftaran.
6. Kirimkan hasil cetak aplikasi online tersebut bersama dengan dokumen aplikasi lainnya yang diminta di atas ke alamat di bawah. Berkas bisa dikirim via pos dan pengiriman ekspress,atau diantar langsung. Hanya surat rekomendasi yang dikirim secara elektronik melalui sistem online.

Alamat pengiriman:
Graduate Admissions Team, KAIST
#110, 1st Floor, E16‐1 B/D,
291 Daehakro, Yuseong-gu, Daejeon 34141,
Republic of Korea

Dokumen aplikasi sudah harus diterima paling lambat 25 September 2020. Anda bisa mengecek status aplikasi Anda apakah sudah sampai atau belum melalui sistem aplikasi online KAIST di atas. Penilaian aplikasi online akan dilakukan pada 26 Oktober s/d 30 November 2020. Periksa email Anda secara rutin. Bisa saja ada pemberitahuan wawancara jika dibutuhkan. Selanjutnya penilaian beasiswa akan dilakukan pada 2 Desember s/d 8 Desember 2020. Hasil seleksi akhir diumumkan melalui website KAIST pada 11 Desember 2020.

Ada hal yang ingin anda tanyakan? Jangan ragu, silahkan hubungi kami. Konsultasi dengan kami gratis.

Email:  info@konsultanpendidikan.com

Alamat Lengkap Kami

Capek Kuliah, Langsung Hunting Untuk Menikmati Masakan Khas Korea Biar Gak Kelaperan

maem5Selese kelas pasti rasanya keroncongan banget ya perutnya? Kalo udah kuliah di Korea harus cobain juga dong makanannya. Bibimbab, makanan tradisional Korea ini terdiri atas segenggam nasi dicampur dengan berbagai macam sayuran seperti ketimun, jamur, kecambah, ketimun jepang, lobak, dan selada. Ada yang disajikan dengan stonepot, atau dikenal dengan Dolsot Bibimbab, dan ada yang disajikan di mangkok stainless dikenal dengan Jeonju Bibimbab. Bumbunya menggunakan Kochujang (pasta sambal) ditambah minyak wijen. Memasak makanan dengan stonepot seperti ini adalah cara tradisional yang sejarahnya dapat ditelusuri sampai 1000 tahu yang lalu tapi rasanya masih sangat relevan dengan selera abad ke-21 ini.

Jangan takut untuk mencoba masakan khas dari negara yang kamu datangi. Bukankah Korea terkenal dengan berbagai makanan lezatnya? Selain itu pada dasarnya lidah orang Indonesia biasanya bisa menyesuaikan diri lebih cepat dengan cita rasa Korea. Kalo ke restoran baru, kadang suka ngerasa gambling ya akan rasa masakannya? haha emang gitu sih.. apalagi kalo pelayan sekaligus pemilik, tukang masak, dan kasirnya dengan senyum lebar berkata, “ Good choice, makanannya ini bagus untuk kesehatan.” Firasat jadi tidak enak. Ketika pesanan keluar, ternyata itu adalah bubur rumput laut, yang baunya seperti rumput yang langsung diangkat dari laut ke meja makan. Pernah juga nih pengalaman orang yang pesen makanan baru, tiba-tiba yang keluar adalah sup daging anjing yang juga dipercaya orang Korea sangat baik untuk kesehatan.

Untuk itu berhati-hatilah jika kamu bertemu dengan makanan asing yang bergelar “baik untuk kesehatan”.

maem2Bicara soal makanan Korea, mari bicara sisi buruknya dulu. Banyak orang Indonesia yang mengeluh, terutama para pekerja pabrik dan mahasiswa Indonesia yang lagi kuliah di Korea. Makanan yang disediakan di kantin-kantin pabrik dan sekolah terdiri atas nasi dan beberapa makan side dish (banchan), kimchi, sayur-sayuran mentah, dan sedikir daging atau ikan. Harganya juga murah, hanya umumnya direbus, di kukus, di asap, di tumis, di panggang, atau di bakar.

Untuk mengategorikan makanan Korea yang cukup banyak, dan masih banyak yang asing dengan telinga dan lidah orang Indonesia, kita akan bagi menurut harga dan dimana makanan itu akan ditemukan.

  1. Food Street (harga berkisar 2.000-5.000 won)

Food street terdapat di sepanjang jalan yang ramai dilalui orang, outdoor market, sekitar stasiun subway, atau sekitar sekolah dan universitas. Bisa dijadikan snack, ganjelan atau makanan utama. Yang senang gorengan dan makanan instan, inilah tempatnya.

Beberapa makanan yang bisa kita jumpai dipinggir jalan:maem3

  • Kimbab (sushi berisi sayuran dan rumput laut)
  • Odeng (fish cake mirip pempek)
  • Tokpokki (rice cake yang di campur saus pedas)
  • Sundae (sosis Korea yang berisi bihun di campur darah binatang)
  • Twigim (bermacam-macam gorengan)
  • Takkochi (sate ayam)
  • Mandu (siomai)
maem4
  1. Regular Food (harga berkisar 5.000-15.000 won)

maem6Makanan seperti ini bisa ditemukan di restoran yang terdapat di mana-mana. Ada yang berkata, Korea adalah Negara yang paling banyak restorannya. Tip untuk makanan enak, just follow the crowd. Tempat yang banyak orangnya sering tidak mengecewakan soal rasa. Di restoran yang terdapat di dalam mal, department store, dan supermarket, menu mudah dimengerti karena dilengkapi dengan gambar dan sedikit keterangan dalam bahasa Inggris. Makanan di restoran yang berada kompleks ruko dan gedung independen biasanya lebih tradisional, kadang tidak bergambar (tapi sekarang semakin jarang restoran yang tidak bergambar terutama di kota besar seperti Seoul dan Busan), berharap anda sudah tahu sebelum masuk apa yang akan di pesan.

                Beberapa contoh makanan restoran yang kurang lebih cocok dengan lidah orang Indonesia :

  • Samgetang (sop ayam utuh di campur ginseng, bawang putih, dan jujube-sejenis kurma, kata nutrisi, protein, dan digolongkan sebagai makanan untuk memberikan tenaga dan memulihkan kesehatan)
  • Kalbitang (sop rusuk sapi dengan kaldu bening di campur dengan bihun kentang, ginseng, dan jujube)
  • Kamjatang (sop tulang babi di campur dengan bergbagai sayuran dan kentang, sangat pedas)
  • maem1Takgalbi (daging ayam kupas yang dipanggang atau ditumis dicampur kol, rice cake, dan sweet potato, cukup pedas)
  • Bulgogi (BBQ, biasanya dari daging sapi atau babi yang di celup ke minyak wijen, mustar, soy sauce, atau flavor lainnya dan dimakan dengan berbagai macam side dish, sayuran dan selada)
  • Samgeopsal (daging babi yang diiris tipis kemudian dipanggang dan dimakan dengan berbagai macam sayuran mentah dan selada)
  • Berbagai jenis mi: nengmyeon (mi dingin), kuksu (mi gandunm), ramyeon (mi instan)
  • Bibimbab (nasi campur dengan berbagai sayuran di campur kochujang)
  • Bokkumbab (nasi goreng dengan berbagai pilihan rasa, keju, kimchi, sosis, daging, seafood)

Apa yang tidak bisa dipesan di restoran?

Ikan goreng. Ikan dan seafood adalah makanan yang lumayan mahal, biasanya dimakan mentah, diasap, atau di panggang. Busan dan sekitarnya lebih terkenal dengan seafood dari pada Seoul.

maem8Ayam goreng. Tentu di Korea ada ayam goreng seperti KFC, dan McD, dan banyak lagi kios yang menjual ayam goreng bahkan sampai ke gang-gang kecil. Maksud saya, ayam goreng di Korea tidak di makan dengan nasi dan disajikan di restoran. Ayam goreng di makan di kios-kios kecil atau bar sebagai minum bir. Oleh karena itu ayam goreng biasanya tersedia sore hari sampai tengah malam.

maem7Jus. Anda akan menemukan jus dalam bentuk kaleng atau botol di convenient store atau vending manchine tapi tidak ada di dalam restoran. Yang sering orang lakukan setelah makan di restoran adalah pindah ke coffe shop terdekat untuk coffe, smoothie, atau jus.

Makanan Indonesia. Di Korea, kita bis amendpaati makanan Thailand, Vietnam, dan China, tapi tidak bisa menemukan makanan Indonesia. Kuliner Indonesia adalah makanan Asia yang belum populer di Korea. Ini adalah PR bagi kita untuk lebih agresif mempromosikan makanan Nusantara. Beberapa warung Indonesia terdapat di daerah Ansan yang banyak orang asing dan migrant worker-nya, tapi biasanya orang Korea tidak makan di sana.

Ada hal yang ingin anda tanyakan ?  Jangan ragu , silahkan hubungi kami . Konsultasi dengan kami gratis .

Email:  info@konsultanpendidikan.com

Alamat Lengkap Kami