Universitas Kagoshima (juga dikenal sebagai Kadai) didirikan sebagai universitas nasional pada tahun 1949, setelah penggabungan beberapa lembaga pendidikan tinggi termasuk Sekolah Tinggi Ketujuh, Sekolah Tinggi Pertanian dan Kehutanan Kagoshima, dan Sekolah Tinggi Perikanan Kagoshima. Namun asal-usulnya dapat ditelusuri kembali ke Sekolah Hangaku Zoshikan, yang dijalankan oleh wilayah feodal dan didirikan pada tahun 1773. Terletak di pusat prefektur Kagoshima di Jepang (populasi sekitar: 600.000), berbatasan dengan ujung selatan kepulauan Jepang dan sebagai hasilnya, memiliki lingkungan alami berupa pulau-pulau, pegunungan vulkanik, dan lautan. Universitas ini terdiri dari sembilan fakultas, 10 sekolah pascasarjana dan 14 lembaga pendidikan dan penelitian. Terdapat tiga kampus, Shimoarata (rumah bagi Fakultas Perikanan), Sakuragaoka (Fakultas Kedokteran) dan Korimoto (Fakultas teknik, sains, pertanian, pendidikan, humaniora dan sastra). Ada juga beberapa perpustakaan, museum, peternakan penelitian dan kebun raya, untuk keperluan umum. Kebun Raya Eksperimental Ibusuki dioperasikan oleh Fakultas Pertanian Kadai dan merupakan rumah bagi banyak tanaman tropis dan subtropis. Iklimnya yang sejuk dan pasokan mata air panas vulkanik yang melimpah menjadikannya situs unik untuk konservasi genetik dan pendidikan. Fasilitas olah raga yang tersedia bagi mahasiswa antara lain dua gimnasium, kolam renang, lapangan panahan, rumah perahu dan kapal pesiar. Melalui promosi industri di wilayah Kyushu bagian selatan, peningkatan layanan medis dan kesejahteraan serta konservasi wilayah sekitarnya, Universitas Kagoshima berupaya untuk membina komunitas regional.
Sumber: timeshighereducation.com
Email: info@konsultanpendidikan.com
Published by