Didirikan pada tahun 1952, University of L’Aquila saat ini merupakan institusi dinamis yang memainkan peran penuh di Area Pendidikan Tinggi Eropa, menyediakan lingkungan internasional bagi mahasiswa dan staf di mana solusi untuk kebutuhan masyarakat saat ini yang terus berubah dirancang dengan pendekatan interdisipliner.
Sejarahnya kembali ke 9 Mei 1464, ketika Raja Ferdinand dari Aragon mengabulkan permintaan dari kota L’Aquila untuk membuka “Studium” yang setara dengan yang ada di Bologna, Siena dan Perugia. Sejak itu, mengikuti perubahan skenario sejarah dan politik, Studium mengalami beberapa transformasi tetapi tetap mempertahankan perannya sebagai penyedia Pendidikan Tinggi di bidang Hukum, Kimia/Farmasi, Kedokteran, hingga penutupan Universitas Studi pada tahun 1923.
Dengan 7 Departemen, University of L’Aquila menawarkan kepada sekitar 20.000 mahasiswanya berbagai gelar siklus pertama dan kedua, dan beragam program PhD dan Siklus 3 di bidang Matematika, Fisika, Kimia, ICT, Biologi, Kedokteran dan Ilmu Hayati, Ilmu Sosial dan Humaniora.
Keunggulan baik dalam pendidikan maupun dalam penelitian adalah inti dari kebijakan Universitas. Pengajaran dirancang untuk menjadi interaktif, merangsang dan saling terkait dengan penelitian sedekat mungkin.
Banyak anggota fakultas terkemuka yang terdiri dari sekitar 600 profesor dan peneliti telah menerima pengakuan internasional dan dianggap sebagai pemimpin di bidang penelitian mereka.
Mempersiapkan siswa untuk menjadi lulusan global dalam komunitas global dan untuk karir yang sukses adalah tujuan inti dari kebijakan internasionalisasi.
Mahasiswa memiliki kesempatan untuk menerapkan pengetahuan pada masalah nyata yang diambil dari kehidupan kerja dan tertanam dalam lingkungan internasional berkat kemitraan dengan universitas di Eropa dan sekitarnya, dari Asia hingga Amerika dan Afrika, dalam kerangka sekitar 400 perjanjian di lebih dari 60 negara.
Keberlanjutan dan keterlibatan masyarakat adalah komitmen utama Universitas.
Untuk meningkatkan dan menjaga wilayah, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, untuk mempromosikan ekonomi berbasis pengetahuan dan bekerja sama secara efektif untuk kebaikan bersama memiliki arti khusus di wilayah yang setelah gempa memikirkan kembali tulang punggung sosial dan ekonominya.
Sumber: timeshighereducation.com
Email: info@konsultanpendidikan.com
Published by