Untuk membuat sebuah film itu dibutuhkan sebuah tim dengan beragam keahlian. Mulai dari penulis skenario yang membuat cerita untuk film itu, sutradara yang tugasnya mewujudkan apa yang ada di cerita menjadi sebuah film, penata cahaya, penata suara, video editor dan tim pendukung lainnya yang membuat sebuah produksi bisa menjadi sebuah film yang bagus. Nah untuk mempelajari semua ini memang tidak mudah, dan juga tidak banyak sekolah yang menyediakannya. Di London Film School (LFS) kamu bisa nih guys tuk belajar semua ini.
Di LFS, kamu bisa memilih untuk belajar tentang ilmu membuat film atau menuis skenario melalui movie academy (MA) yang ada disini. Sekolah lanjutan yang berlangsung selama dua tahun ini akan mengajarkan kamu teori sekaligus praktek untuk menjadi seorang movie maker handal. Selain itu kamu juga bisa mengikuti kursus singkat spesialisasi di bidang film lainnya. Nah biar lebih jelas, yuk dilihat jurusan apa aja sih yang ada di LFS.
MOVIE ACADEMY FILMMAKING
Jurusan MA Film Making LFS adalah sebuah program belajar selama dua tahun yang menitikberatkan pada pengajaran ilmu dan teknik pembuatan film secara keseluruhan. Sistem pengajaran yang ada di MA FilmMaking ini disesuaikan dengan sistem profesional sehingga diharapkan setelah lulus nanti para siswa bisa siap untuk terlun langsung ke lapangan.

Sistem belajar diawalai dengan lebih banyak mengajarkan tentang cara membuat film pendek. Para siswa diajarkan teori teknik pembuatan film dengan cara praktek langsung membuat film pendek. Mulai dari awal masuk hingga nanti menjelang lulus, siswa terus didorong untuk belajar dan belajar, memperbaiki tekniknya dan memenuhi ambisinya untuk membuat sebuah film pendek yang berkualitas. LFS sendiri memfasilitasi kegiatan pembuatan film pendek ini dengan melengkapi sarana dan prasaran yang dibutuhkan oleh siswa. Tujuan akhirnya sih guys, biar kamu bisa terus mengasah teknik kamu dalam membuat sebuah film.
Sistem pendidikan di LFS juga akan terasa lebih menantang nih guys, soalnya kamu gak hanya belajar soal teori aja, tapi lebih banyak untuk diajak praktek langsung. Dengan praktek langsung ini kamu diharapkan bisa belajar untuk membaca masalah yang akan dihadapi sekaligus melatih kemampuan kamu untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi saat produksi. Di sini nantinya kamu gak akan belajar satu bidang spesifik aja nih, misalnya belajar tuk jadi sutradara, karena nanti kamu akan belajar semua posisi yang ada di sebuah tim produksi film. Ini dilakukan agar kamu bisa benar-benar paham tentang konsep produksi film secara keseluruhan.
MOVIE ACAEMY SCREENWRITING
Jurusan MA Screen Writing LFS adalah sebuah program belajar satu tahun yang menitik beratkan pada kemampuan kamu sebagai penulis skenario. Di sini nanti kamu akan belajar dalam sebuah grup kecil, saling berbagi pendapat dan beradu argumen dibimbing langsung oleh para profesional di bidang penulisan skenario.

Menulis skenario film memang berbeda dengan menulis cerpen misalnya. Karena dalam menulis sebuah skenario film, kamu gak hanya dituntut untuk berimajinasi membuat sebuah cerita yang bagus, tapi juga mesti bisa memikirkan apakah cerita kamu itu bisa untuk dituangkan ke dalam sebuah produksi film. Kamu harus memastikan bahwa skenario yang kamu buat ini bisa menjelaskan dengan detail hal-hal apa yang ingin kamu angkat di film. Hal-hal detail ini mesti mudah dipahami dari kacamata teknik produksi oleh sutradara, video editor, penata cahaya, penata kamera, penata suara, artistik hingga ke aktor dan aktris yang akan memainkan peran yang ada di skenario kamu itu. Nah hal inilah yang jadi inti pengajaran di program penulisan skenario di MA LFS ini.
Selama satu tahun belajar disini, kamu diajarkan untuk bisa berpikir kritis, mampu menuangkan ide ke dalam sebuah skenario yang layak untuk difilmkan dan sesuai dengan teknik produksi sebuah film. Kamu juga dipertemukan dengan berbagai profesional yang telah terjun langsung di industri film agar kamu bisa belajar bagaimana nanti saat kamu sudah terjun ke industri. Hal ini juga bisa membuka wawasan sekaligus memperluas koneksi kamu di industri film.
MOVIE ACADEMY INDEPENDENT FILM BUSINESS

MA Independent Film Business, sebagai jurusan yang pertama di Inggris yang secara khusus mempelajari tentang bisnis dan seluk beluk film sebagai sebuah industri, adalah sebuah komninasi yang unik yang menggabungkan teori dan praktek dalam proses pengajarannya. Jurusan ini didesain untuk menjadikan siswa menjadi produser dan eksekutif di industri film sehingga bisa menjadikan industri film, di Inggris dan diseluruh dunia menjadi lebih berkembang lagi. Jurusan ini memiliki pengajar dari London Film School dan University of Exeter, yang siap untuk membagikan ilmunya pada para siswa agar bisa berhasil di industri film khususnya film indie.
Kamu nantinya akan diajarkan tidak hanya teknik dalam pembuatan film indie, namun juga segala hal khususnya yang terkait dengan bisnisnya. Kamu juga akan diajarkan untuk lebih memahami industri film indie, mulai dari sejarahnya, perkembangannya dan bagaimana industri film indie di abad ke 21 ini. Terkait dengan bisnis, kamu akan diajarkan tentang merancang sebuah budget plan production, perhitungan ekonomi dan finansial dari sebuah produksi film dan hal lain yang terkait dengan bisnis persiapan, pembuatan dan pemasaran film indie.
Jurusan-jurusan yang ada di Movie Academy London Film School ini ditunjang dengan sarana dan prasarana yang sangat memadai. LFS juga memiliki departemen khusus di berbagai bidang produksi film. Di departemen-departemen itulah para siswa akan belajar lebih intens tentang teknik-teknik dalam pembuatan film. Dan berikut beberapa departemen yang ada di MA LFS nih guys:
Cinematography

Sinematografi adalah sebuah proses penggambaran sebuah cerita atau skenario ke dalam bentuk visual ke sebuah film, dan ahli dibidang ini disebut sinematografer. Bagi sinematografer, keahlian yang dibutuhkan adalah keahlian teknis dan juga seni, keduanya ini diajarkan kepada para siswa di departemen ini. Siswa juga diajarkan teknik penguasaan kamera dan tata cahaya untuk bisa menghasilkan gambar film yang hidup, bisa bercerita dan menarik untuk ditonton.
Tata Suara (Sound)

Dalam sebuah film, nuansa yang diterima oleh penonton bukan hanya diukur pada seberapa bagus tampilan visualnya tapi juga soal suara yang didengar oleh penonton. Suara ini terdiri dari bermacam bentuk, suara dialog aktor, suara latar belakang dan juga soundtrack yang bila ini semua digabungkan dengan tampilan visual bisa menambah kesan dramatis bagi si penonton. Kamu mungkin pernah merasakan ini bila sedang nonton film horor, yang bikin serem itu gak Cuma tampilan hantu-hantunya aja tapi juga suara latar dan juga soundtrack yang bikin nuansa jadi mencekam. Nah di departemen inilah segala hal yang terkait dengan suara ini diajarkan.
Editing

Proses editing yang masuk di dalam proses paska produksi dalam sebuah pembuatan film, ini juga jadi hal yang krusial banget nih guys. Di proses inilah sebuah film benar-benar dibuat agar siap ditonton oleh kamu dan penonton lainnya. Di sini, editor bertugas menggabungkan dan mengedit gambar dari kamera, memasukkan suara dan soundtrack dan juga menambahkan efek ke dalam film agar tampilan jadinya nanti bisa menjadi sebuah film yang benar-benar layak tonton. Kamu semua bisa belajar tentang ini di departemen editing ini.
Design Production

Pernah nonton film Saving Private Ryan? Gimana kita pas nonton film itu benar-benar terasa dibawa ke suasana perang saat perang dunia kedua? Keberhasilan film itu selain didukung sama cerita yang bagus juga sama setting properti yang digunakan yang terasa realistis banget. Nah itulah salah satu tugas dari bagian desain produksi. Nanti di departemen desain produksi ini siswa diajarkan untuk bisa membangun skenario kedalam bentuk visual dengan menambahkan properti agar tampilan film lebih terkesan realistis sesuai sama keinginan skenario yang ingin dibangun.
Directing

Pasti banyak yang ingin jadi sutradara bila masuk ke sekolah film. Nah di departemen ini, siswa diajarkan teknik penyutradaraan dan juga pemahaman secara keseluruhan dari sebuah produksi film. Siswa secara bergantian akan bersama grup membuat sebuah film dan menyutradarainya. Dan hasil akhirnya nanti akan di review bersama. Proses ini terus berulang agar siswa terbiasa dan bisa memahami gimana proses produksi dan juga mampu memecahkan masalah yang nanti akan dihadapi saat memproduksi film.
Scenario Writer

Seperti yang sudah dibahas diatas sebelumnya, penulisan skenario bertujuan untuk menciptakan sebuah cerita yang bagus dan layak untuk diangkat menjadi sebuah film. Di departemen ini secara spesifik siswa akan diajarkan semua teknik tentang penulisan skenario.
Production

Produser itu sejatinya bukanlah orang yang membiayai produksi film, tapi produser adalah kepala produksi dalam sebuah produksi pembuatan film. Produser harus bisa menjalin kerjasama dan juga memahami setiap unit yang ada di dalam bagian produksi film, seperti sutradara, penata kamera, akor, dan lain sebagainya. Di departemen inilah siswa diajarkan proses produksi sebuah film dengan lebih detail.
Gimana guys, makin tertarik kan belajar di London Film School? Belajar di sekolah film itu gak Cuma buat jadi sutradara aja kan, tapi banyak keahlian yang bisa kamu dapetin nantinya.
Ada hal yang ingin anda tanyakan ? Jangan ragu , silahkan hubungi kami . Konsultasi dengan kami gratis .
Email: info@konsultanpendidikan.com
Alamat Lengkap Kami
Menyukai ini:
Suka Memuat...
Published by